Sabtu, 29 November 2008

MEMBANGUN SEBUAH BAND

Bagi band-band daerah, menjadi terkenal adalah sesuatu yang sangat manusiawi. Dapat main di berbagai event adalah sesuatu yang dapat menyejukan hati. Lagu-lagu band kita bisa menduduki puncak chart di radio-radio hebring adalah suatu kebanggaan yang bisa diceritakan apada anak-cucu kita kelak. Keingan untuk menjadi terkenal, bisa manggung diberbagai kota, diundang oleh pihak televisi adalah mengisi suatu acara adalah sesuatu yang sangat ditunggu-tunggu. Angan-anagn indah ini bisa saja mendadak berantakan dan macet dikarenakan berbagai faktor. Kompetisi yang begitu ketat dengan banyaknya band-band yang muncul, minimnya sarana-dan prasarana karena jauh dari pusat kota hiburan, minimnya koneksi dengan dunia hiburan menjadi jurang yang teramat dalam nan susah di lewati. Akibat minimnya pengetahuan pemetaan terhadap dunia band, hal ini sering menciptakan band hanya jago kandang, tanpa bisa melompat jauh keseberang.

Weit,,,,! Jangan keburu putus asa dan membuaang gitar dkk nya. Pertempuran belum dimulai,mari kita siapkan kan senapan dan rudal untuk maju kedepan.


Nama Band

Carilah nama band yang indah sesuai karakter band kamu, dan usahakan jangan terlalu panjang karena akan susah diingat oleh publik. Tak perlu jajak pendapat yang melibatkan seluruh warga kampung. Cukup kesepakatan orang-orang yang ada di dalam band saja.


Samakan Visi dan Misi

Bukan hanya partai poltik yang punya hal ini, disebuah band pun begitu. Perlunya penyamaan visi dan misi agar band tetep solid dan tidak mudah pecah berantakan dikemudian hari. Buatlah suasana band yang asyik, ciptakan hubungan yang harmonis antar orang-orang yang berada didalamnya. Berbedaan yang sering terjadi adalah sesuatu yang sangat wajar, justru hal ini akan menambah kokohnya band kamu jika disikapi dengan benar.


Kartu Identitas

Tentukan jenis musik apa yang akan dimainkan. Janganlah keluar ucapan yang bersifat ngambang seperti kuntilanak, misal : “Terserah orang mengatakan musik kami apa.”. Kalo kita saja tak mengenal diri kita sendiri, bagaimana dengan orang lain. Orang lain terlalu sibuk untuk memikirakan kita, jadi tak ada waktu untuk itu. Kita harus berani mengatakan kita, pop,pop-rock, emo, brutal atau apa saja, yang penting kita harus berani bilang.


Busana

Diatas panggung kita adalah layaknya sang Hero yang selalu jadi pusat perhatian. Jadi ketika mau performe diatas panggung, pilihlah busana yang tepat sesuai kakarter band. Bedakan antara busana buat beli rujak diwarung Bu Sanem dengan busana ketika ditas pangung.


Manage Your Band

Jika kita sudah merasa terganggu dengan urusan yang berbau administrasi, lekaslah mencari seorang manager. Biar kan sang manager memange segala sesuatu yang tidak seharusnya dilakukan oleh seorang player (menindaklanjuti kesepakatan kontrak, follow up technical riders, mengkondisikan keuangan band biar efektif dan stabildll.) Jadi carilah seorang manager yang punya koneksi yang luas dijagad hiburan, jujur dan murah senyum. Setelah sang manger kita dapatkan, satu lagi juru kunci yang harus kita tangkap, yaitu soundman. Posisi beliau sangat sakral karena dari ulikan tangan beliaulah pesan-pesan yang kita sampaikan dari lagu-lagu kita agar sesuai dengan karakter band.


Sikap

Kita harus sadari kita adalah bergelut didunia jasa hiburan. Hindari segala sesuatu yang bisa merugikan imej band. Jika kita bersikap arogan, congkak, dan merasa paling sama saja kita bunuh diri. Tak satupun event organizer yang akan mengundang kita dalam sebuah acara,dan akibatnya sangat fatal jika ini terjadi. Jadi didalam sebuah band harus ada humas yang baik, yang biasanya diwakili sang manager, atau pun player yang lain.


Lagu

Tulislah lagu dengan karakter yang kuat. Boleh saja sedikit mengikuti arus yang sedang mengalir, tapi jangan terlalu terhanyut sehingga menjadikan kita sama dengan yang sudah ada. Jika kita mau ngomongin tema lima huruf yaitu cinta (tema yang tak pernah usang) cobalah cari celah yang lain dalam mengungkapkanya. Misalnya cinta terhadap hutan yang hijau ranau.


Latihan Bareng

Seminggu sekali, atau dua minggu sekali (atau sesuaikan waktu yang ada), latihan bersama distudio musik sangat penting untuk membangun kenyamanan dan kekompakan dalam performe diatas panggung. Kalo bisa sesekali kita merekan latihan kita (demo live) untuk didengarkan bersama sama-sama dimana kekurangan kekurangan yang ada, sehingga kita bisa mematangkan aransement lagu yang lebih menggigit.


Publikasi

Buatlah profile band yang efektif dan menarik. Tinggalkan format kertas yang sudah terlalu old school. Buatlah profile dengan menggunakan media CD, boleh pake softwere flash, atau mungkin yang lebih mudah slide show. Hal ini untuk memudahkan semua pihak yang pingin mengetahui siapa kita, selain profile didalam CD juga ada beberapa lagu kita yang bias langsung di dengarkan. Tapi jika tidak memungkinkan format kertas juga tak apa. Usahakan biografi jangan sampai 10 lembar, 2 atau 1 lembar aja itu yang efisien. Jangan lupa tuliskan contak person yang bias dihubungi setiap saat. Siapa tahu ada pihak yang mau mengundang untuk mengisi sebuah event. Dan rajin-rajinlah tampil diberbagai event agar publik bisa melihat terus eksistensi kita dan melatih mental kita diatas panggung. Singkirkan dulu orientasi terhadap uang, karena ibarat motor kita tengah mengumpulkan uang untuk membeli bensin, setelah ada bensin baru kita bisa ngojek untuk mendapatkan fee.


Ramahlah dengan Alam Gaib

Pergilah ke Mbah Dukun kampung sebelah untuk minta mantera-mantera yang aduhai. Weit..!!! Tunggu dulu bukan itu maksudnya. Alam gaib yang dimaksud disini adalah dunia maya internet. Bukalah rekening di Friendster, Facebook, Multyplay, Myspace dll. Ini adalah media yang luar biasa untuk promosi. Biar semua orang yang berada di Jakarta, Zimbabwe , Nepal, dan belahan dunia lainnya mendengarkan hasil karya kita. Perkenalkan diri anda pada teman pacar, teman, saudara atau siapa saja. Tak usah menimbun teman sampai ribuan yang hanya semu belaka. Lebih baik yang bisa berkomunikasi dengan kita saja.


Semoga sukses Brad..!!!












Senin, 27 Oktober 2008

KANGEN BAND, DICERCA TAPI DI NANTIKAN

Menjamurnya band di blantika musik tanah air menambah pilihan bagi penikmat musik tanah air. Berbanding lurus dengan semua itu pro kontrapun muncul ke permukaan.
Salah satu pendatang baru di dunia musik tanah air adalah Kangen Band. Begitu kita mendengar kata dua buah kata itu ( Kangen Band ) pastilah terbayang di benak kita sebuah Band dengan lirik lagu yang mendayu – dayu, lagu penuh sesak oleh nuansa cinta yang mengharu biru. Itulah si Kangen Band, sekelompok anak muda dari lampung yang mencari celah kosong untuk bisa berdiri diantara ratusan band di tanah air.

Dewi fortuna memang lagi mesra-mesranya ama mereka. Walaupun cacian, makian bahkan ancaman silih berganti seperti dentuman mortir di Afganistan tapi lagu-lagu mereka tetep laris manis bagai kacang goreng. Para penganut sinisme banyak berpendapat bahwa musik mereka mundur 15 tahun dimana masa kejayaan rambut singa tengah meraja lela, wajah kurang menjual, udik, katro (kata uncle TukuL) atau mungkin masih ada puluhan kata cacian yang belum keluar.

Tapi jika kita mau bersemedi, lalu berfikir untuk mencari tau, ada apa dengan si Kangen ini? Jawabannya mungkin karena Indonesia masih berdada dalam rumpun Melayu. Jadi telinga masyarakat kita sudah terbiasa mendengarkan nada nada minor, yang biasanya penuh isak tangis dan nestapa. Jadi begitu Si Kangen datang dengan membawa lagu bernuansa Melayu, telinga sebagian besar masyarakat kita mererima dengan gegap gembita.


Setelah mereka menelorkan album kedua, mereka masih mempunyai stock lagu ratusan yang tinggal record. Jadi untuk para Si Kangen Mania, jangan risau, mereka masih punya stock lagu untuk 20 tahun yang akan datang.

CILACAP MEMBARA

Udara panas dan penat langsung menyergap tubuh ketika memasuki tempat acara party nya para kaum bawah tanah Cilacap. Raungan distorsi, dentuman drum serta teriakan dari vokalis semakin membakar suasana.

"DEEP GUTTURAL-4 ~PROMO AND LOUNCHING ALBUM”

Itulah nama acara siang kemaren, Minggu 26 Oktober 2008 yang berlokasi Di Gedung Bioskop Sena (RIP) Kroya. Band-band yang lounching album pada siang itu antara lain :

MAKAR ~ Cilacap Metal Core

SUCK OUR VEINS ~ Jogja Brutal Death Metal

SEROJA ~ Kroya Gothic Metal

AMATORY ~ Banjar Gothic Metal

Sudah terbayang ketika mau datang ke acara seperti ini, pasti alat yang di gunakan sangatlah minimalis. Kenyataannya memang benar, alat-alatnya sangat minim, sehingga sound yang di keluarkan jadi berantakan. Tapi hal ini bukan menjadikan satu alasan untuk mereka, mereka tetap main dengan performa yang maksimal. Seperti yang di alami Band MAKAR asal Cilacap, walaupun sudah membawa sound engenering sendiri (Mr. Dave) tapi suara sang Vokalis “Plenyon” tidak begitu keluar walaupun panel suara di meja sound enginer sudah mentok total. Tapi sepertinya mereka tidak mempedulikan hal itu. Mereka terus menggeber lagu-lagu andalan mereka seperti , Buta Nurani, Poso Berdarah, Pelacurku dan lainnya. Dan mereka sukses membakar para punker berpogoria.

Setelah Band Makar seselai melakukan kewajibanya di atas panggung, sekarang gilirin “Seroja”, band yang beraliran Gothic Metal ini langsung membawa suasana sedikit cooling down. Aroma mistis segera terasa begitu lagu mereka di bawakan. Balutan suara dari sang vokalis cewe semakin menambah sexy lagu-lagu mereka. Setelah itu SANTET dari Purwokerto segera memainkan lagu-lagu bernuansa Black Metal. Suasana kembali sedikit memanas walaupun para Grinder jumlahnya tidak begitu banyak, karena mayoritas di dominasi anak-anak Punk.

Yang menjadi pertanyaan, kenapa mayoritas para Punker menggunakan pakaian yang sangat kumal?! Apakah seorang punker harus kumal?! Apakah mereka sendiri yang mengartikan punk sebagi sampah? Bukankah Punk ada di otak dan jiwa kita. Di semangat kita, semangat untuk merubah paradigma kolot dengan yang baru, merubah dogma yang usang dan janggal menjadi menjadi lebih bernurani. Tapi itu adalah pilihan mereka. Semoga di jiwa kalian juga melekat semangat punker sejati.Pokok nya angkat topi untuk kalian Brad......!